Sinopsis Malaikat Cinta Hari Ini Rabu 1 Agustus 2018

Panditio Rayendra | 1 Agustus 2018 | 14:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sinopsis Malaikat Cinta Hari Ini Rabu 1 Agustus 2018

Kaysan berpapasan sama Dennis. Dennis tanya persiapan acara. Kaysan bilang semua aman.  Kaysan terima telepon dari Imron. Kaysan kaget. 

Kaysan cerita ke Dennis. Dennis langsung gak percaya kalau Gadis tiba-tiba mutusin perjodohan ini dan pergi dengan cara seperti ini. Dennis merasa ada yang aneh disini. Kaysan juga merasa begitu.Kaysan mutusin akan cari Gadis.Kaysan bilang bapaknya gak boleh tau soal ini dan mereka harus ulur waktu. Dennis setuju. saat itu, Larissa muncul, bilang kalau Kaysan dipanggil sama Raharjo. Papa nanyain mau mulai jam berapa? Kok Gadis gak dateng-dateng? Kaysan dan Dennis saling berpandangan tegang. 

Kaysan menghampiri Raharjo, Ratna bersama Larissa. Raharjo tanya Kaysan, Suruh cek Gadis dan keluarganya sudah sampai mana, saat itu, tiba-tiba terjadi kehebohan. Terdengar suara barang-barang pecah. Semua menoleh ke asal suara. Rupanya Dennis pingsan dan tidak sengaja menarik taplak meja, berisi gelas-gelas dsb. Semua menghambur ke Dennis dan melihat keadaan Dennis.  Semua khawatir melihat Dennis.

Tidak jauh dari situ, Kim melihat dari kejauhan. Dari tempatnya, Kim melihat Kaysan menyelinap keluar dari situ. Kim langsung curiga kalau Kaysan sudah tau bahwa Gadis hilang. Kim kejar Kaysan. 

Sinopsis Malaikat Cinta Hari Ini Rabu 1 Agustus 2018

Kasyan bergegas pergi dari situ menuju mobilnya. Tiba-tiba Kim muncul dan tanya Kaysan mau kemana? Kaysan bilang kalau Gadis tiba-tiba hilang, dia mau cari Gadis. Sebelum orang tuanya tau dan sadar kalau Gadis gak ada. Kim kaget dan menyadari soal Dennis, jadi Kak Dennis cuma pura-pura pingsan?  Semua heboh melihat menggotong dan mengurus Dennis. Melonggarkan kancing baju dan kasih minyak angin, dsb. Dari sudut matanya, Dennis mengintip, melihat Kaysan sudah di luar. 

Kim mohon sama Kaysan, minta diizinin buat bantu cari Gadis. Kim sok khawatir juga sama Gadis. Kaysan gak punya waktu berdebat dan izinin Kim buat ikut bantu nyari.  

Gadis dibawa ke sebuah gudang tua masih dalam keadaan tidak sadarkan diri. dengan tangan dan kaki terikat. Tidak lama, Gadis siuman dan menyadari dirinya di culik. Gadis panik dan berusaha melepaskan dirinya. Tapi Gadis diikat kaki dan tangannya. Gadis melihat sekeliling tempat dia di sekap. Gadis pikir Kaysan dan keluarganya pasti khawatir sama keadaannya. Gadis harus segera keluar dari situ. Gadis pun berusaha melepaskan ikatan tangan dan kakinya. Gadis mencari apapun yang ada di situ untuk melepaskan diri. Tapi sayang ketauan penyekapnya. 

Kaysan dan Kim ada di dalam mobil. Kim sok prihatin karena Gadis hilang. Kim sok nyalahin Gadis yang gak bersyukur banget, udah mau jodohin sama Kaysan aja malah pake kabur segala. Kamu pasti sedih ya, Kay? Tapi Kaysan dengan tenang bilang kalau dia gak percaya bahwa Gadis kabur. Kaysan yakin ada sesuatu sama Gadis. Bisa aja ada orang yang mau jahatin Gadis. Kim langsung ke sindir. Tapi Kim dengan sok khawatir, penasaran Kaysan mau cari Gadis kemana? Emang Kaysan tau Gadis dimana sekarang? Kaysan bilang kalau dia tadi udah ngecek location HPnya Gadis. Dia tau sekarang Gadis ada di daerah mana. Dia akan ke sana. Kim tegang takut ketahuan. Kim diam-diam langsung SMS anak buahnya.  Anak buahnya baca pesan dari Kim. Katanya suruh Ambil dan singkirin HP Gadis. 

Kim nawarin diri buat bantu cek location dan jadi navigator buat arahin lokasi Gadis. Kaysan setuju karena dia juga kesulitan buat nyetir sambil cek Map di saat yang bersamaan. Kim lalu malah sengaja kasih arah yang salah ke Kaysan, biar makin jauh dari lokasi Gadis yang sebenarnya. 

Di tempatnya, Dennis menyadari Ratna mulai celingukan cari Kaysan. Dennis agak tegang dan galau. Ke rumah sakit apa nggak. Klo ke rumah sakit, takut ketauan klo dia cuma pura-pura sakit, tapi kalo gak ke rumah sakit, orang-orang bakal tau kalo Kaysan lagi pergi. Dennis berharap Kasyan segera nemuin Gadis.

Sinopsis Malaikat Cinta Hari Ini Rabu 1 Agustus 2018.

(ray/ray)

Penulis : Panditio Rayendra
Editor: Panditio Rayendra
Berita Terkait